Beberapa tahun belakangan ini, penanaman tanaman mangrove atau bakau sudah digalakan oleh beberapa pihak. Di Indonesia sendiri kita bisa menemukan hutan mangrove di beberapa tempat. Bahkan, berdasarkan data yang dicatat oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, total luas hutan mangrove di Indonesia mencapai 3.364.076 Ha.
Kendati seperti itu, kondisi hutan bakau di Indonesia ternyata tidak sedang baik-baik saja. Indonesia tercatat sebagai negara penyumbang kerusakan hutan bakau dunia. Pasalnya, keberadaannya sangatlah penting untuk keseimbangan ekosistem. Hal ini yang membuat segala pihak di Indonesia harus terus menjaga dan memperbaiki keadaannya.
Selain itu, hutan mangrove memiliki banyak fungsi. Apa sajakah itu? yuk, kita bahas sama-sama.
Apa Itu Hutan Mangrove?
Hutan mangrove atau hutan bakau adalah area yang ditumbuhi sekelompok tumbuhan tertentu yang tumbuh di kawasan berpasir. Hutan mangrove ini bisa ditemukan di sekitaran muara sungai atau garis pantai di mana wilayah-wilayah tersebut digenangi air payau atau air laut. Tumbuhan mangrove sendiri merupakan tumbuhan dikotil yang hidup di sekitaran wilayah-wilayah tersebut.
Apa Manfaat Hutan Mangrove?
Dikarenakan hutan mangrove ini sangat penting bagi, Berikut beberapa manfaatnya:
- Perlindungan dari Bencana Alam
Karena letaknya berada di sekitaran pesisir pantai atau muara sungai, hutan bakau memiliki fungsi untuk melindungi wilayah sekitarnya dari gelombang besar laut. Karena akar-akarnya yang lebat dan kuat, mangrove mampu menjaga pantai dari erosi dan juga abrasi.
- Penyerap Racun dan Karbon
Di era seperti ini, di mana hampir segala aspek kehidupan bergantung pada industri dan keberadaan kendaraan bermotor. Tentu produksi karbon dioksida yang dihasilkan dua hal tersebut sangat besar jumlahnya. Lantaran seperti itu, hutan bakau memiliki fungsi agar racun dan karbon yang dihasilkan oleh pabrik dan kendaraan bermotor diserap. Maka dari itu, keberadaan hutan bakau sangat berkontribusi dalam hidup manusia.
- Penambah Elemen Hara
Manfaat lain yang ada pada hutan bakau yaitu mampu membantu proses pengendapan lumpur. Pengendapan lumpur ini memiliki unsur hara dan menghilangkan racun, sehingga juga memiliki manfaat untuk tanaman yang ada di sekitarnya.
- Menjadi Habitat Satwa Langka
Hal lain yang penting dari hutan bakau dapat menjadi habitat satwa langka. Banyak hewan-hewan yang hidup di ekosistem hutan bakau dan juga singgah di antaranya adalah burung blekok asia yang merupakan satwa langka. Penyu laut dan rusa kunci juga bisa hidup dan terlindungi di ekosistem hutan bakau ini.
Baca Juga: Token AHA Galakan Program Kurangi Emisi CO2
Perawatan dan Pelestarian Hutan Mangrove di Indonesia
Agar hutan bakau tetap terjaga keberadaannya, ada beberapa upaya yang harus dilakukan berbagai pihak, apa sajakah itu?
- Pengadaan Bibit dan Perawatan
Cara pertama untuk melestarikan hutan bakau di Indonesia adalah dengan melakukan pengadaan bibit dan perawatan. Pembibitan ini dilakukan dengan cara menanamkan bibit yang telah dibudidayakan di lahan pembibitan bakau.
Agar proses pertumbuhan bisa berjalan dengan lebih cepat, melihat proses pembibitan alami sangatlah lama, menanam bibit yang sudah ditanam sebelumnya merupakan metode yang paling tepat.
- Menyediakan Lahan Untuk Konservasi
Langkah lain untuk melestarikan hutan mangrove adalah dengan menyediakan lahan untuk konservasi. Wilayah konservasi ini bisa diupayakan di setiap daerah. Tak hanya itu saja, wilayah konservasi hutan ini juga bisa dijadikan tempat untuk ekowisata. Jadi, pengunjung bisa mendapatkan alternatif tempat wisata alami.
- Melakukan Reboisasi
Tak hanya hutan lain saja yang harus dilakukan reboisasi, hutan bakau pun perlu diupayakan. Upaya reboisasi ini bisa dilakukan berbagai pihak. Dengan adanya hutan ini, daerah sekitarnya akan terhindar dari erosi pantai.
- Penerapan Tata Letak yang Baik
Selain itu, upaya yang harus dilakukan untuk perawatan dan pelestarian hutan bakau di Indonesia adalah dengan cara penerapan tata letak yang baik. Penerapan tata letak ini bertujuan agar mewujudkan wilayah yang aman, nyaman, produktif, dan berkelanjutan.
- Melakukan Sosialisasi Perihal Pentingnya Hutan Mangrove
Hal terakhir yang bisa diupayakan oleh segala pihak untuk merawat dan menjaga kelestarian hutan bakau dengan melakukan sosialisasi atau edukasi perihal pentingnya hutan bakau. Pendidikan ini ditujukan tidak hanya untuk para siswa, namun juga masyarakat secara luas.
Begitulah bagaimana pentingnya keberadaan hutan mangrove. Sebagai masyarakat kita pasti membutuhkan keberadaannya. Maka dari itu, sangatlah penting untuk menjaga kelestarian hutan ini, tentunya di Indonesia. Untuk mulai mendukung pelestariannya, ketahui serba-serbi seputar token AHA dengan cara klik di sini. Pastikan juga kamu tidak ketinggalan info seputar aktivitas peduli lingkungan dan token AHA dengan mengikuti Instagram dan Telegram tanda AHA.